Sistem Rangka Manusia (Ringkasan)
Seri Kerangka Tubuh Manusia
Nama-nama tulang pada tubuh
Proses Perkembangan Teknologi Komunikasi di Indonesia
Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan.
Perkembangan Teknologi Informasi memacu suatu cara baru dalam kehidupan, dari kehidupan dimulai sampai dengan berakhir, kehidupan seperti ini dikenal dengan e-life, artinya kehidupan ini sudah dipengaruhi oleh berbagai kebutuhan secara elektronik dan Indonesia selalu mengadaptasi berbagai teknologi informasi hingga akhirnya tiba di suatu masa di mana pengunaan internet mulai menjadi ”makanan” sehari-hari yang dikenal dengan teknologi berbasis internet (internet based technology). Jaman dahulu sebelum berkembangnya teknologi, orang-orang Indonesia harus menempuh jarak yang jauh untuk mengantarkan sebuah surat atau pesan kepada orang lain, tetapi lain dengan jaman sekarang dan perkembangan itu sendiri di Indonesia dimulai dengan Satelit Palapa (9Juli 1976) yang memudahkan arus komunikasi dan teknologi, yakni telepon, fax, dll.
Setelah itu perkembangan dilanjutkan dengan berkembanganya jaringan sellular, yaitu GSM pertama di Indonesia, yakni sebuah teknologi komunikasi bergerak yang tergolong dalam generasi kedua (2G).
Sejarah singkat perkembangan teknologi di Indonesia adalah sbb :
1.Televisi
2.Radio
Di tahun 1986-1987-an awal perkembangan jaringan paket radio di Indonesia
3.Telepon
4.Pager
5.Handphone
6.Bluetooth
7.Wi-fi
8.GPS
9.Internet
Ledakan Internet di Indonesia sendiri terjadi sekitar tahun 1994. Sebelumnya Internet sudah masuk ke Indonesia melalui jaringan akademis dan pusat riset, sehingga hanya golongan akademis dan peneliti yang dapat memanfaatkannya. Itupun masih terbatas pada fasilitas e-mail saja. Nicholas Negroponte sendiri mengakui, “…bahwa pertumbuhan host Internet tercepat pada kwartal ketiga 1994 terjadi di Argentina, Iran, Peru, Mesir, Filipina, Federasi Rusia, Slovenia dan Indonesia.” (Being Digital, Mizan, 1998, hal. 184).
Di Indonesia, jumlah pengguna Internet menurut perkiraan sebesar 1 juta orang dari sekitar 200 juta penduduk Indonesia. Angka tersebut sangatlah kecil dibandingkan dengan rasio pengguna di Amerika Serikat. Berdasarkan data yang didapat dari APJII (Asosiasi Penyedia Jasa Internet Indonesia) dari 11.000 Sekolah Menengah Umum (SMU) di Indonesia, kurang dari 2% yang mempunyai sambungan ke Internet. Itu pun terkonsentrasi di wilayah Jabotabek dan kota-kota besar di Pulau Jawa.
Kondisi ini sangat memprihatinkan dan menjadikan Indonesia tertinggal jauh dibanding negara-negara lainnya yang telah terbiasa memanfaatkan Internet untuk pendidikan di sekolah-sekolah. Di sisi lain, memasuki abad ke-21 ini, diperkirakan kebutuhan tenaga ahli di bidang teknologi informasi akan meledak dan berbagai urusan diperkirakan hampir semuanya akan berbasiskan Internet
Menurut mentri riset dan tekhnologi (hatta rajasa), melihat hasil penelitian human indeks dari 150 negara, indonesia hanya ada di posisi ke 110. Sedangkan dari achievement technology, Indonesia menduduki nomer 61 dari 64 negara. Maka dari itu, Indonesia harus terus menerus berinovasi dan menghasilkan buah karya atau produk dari IPTEK, sehingga penanaman IPTEK terhadap anak-anak sebagai generasi penerus harus diupayakan sedini mungkin, sehingga pada masa yang akan datang Indonesia pasti akan dapat menyaingi negara-negara lainnya dalam hal teknologi.
Tekonologi Sekarang
Dalam kehidupan kita dimasa mendatang, sektor teknologi informasi dan telekomunikasi merupakan sektor yang paling dominan. Siapa saja yang menguasai teknologi ini, maka dia akan menjadi pemimpin dalam dunianya. Teknologi informasi banyak berperan dalam bidang-bidang antara lain :Bidang pendidikan(e-education).Globalisasi telah memicu kecenderungan pergeseran dalam dunia pendidikan dari pendidikan tatap muka yang konvensional ke arah pendidikan yang lebih terbuka (Mukhopadhyay M., 1995).
Sebagai contoh kita melihat di Perancis proyek “Flexible Learning?. Hal ini mengingatkan pada ramalan Ivan Illich awal tahun 70-an tentang “Pendidikan tanpa sekolah (Deschooling Socieiy)” yang secara ekstrimnya guru tidak lagi diperlukan.Bishop G. (1989) meramalkan bahwa pendidikan masa mendatang akan bersifat luwes (flexible), terbuka, dan dapat diakses oleh siapapun juga yang memerlukan tanpa pandang faktor jenis, usia, maupun pengalaman pendidikan sebelumnya.
E-government mengacu pada penggunaan teknologi informasi oleh pemerintahan, seperti menggunakan intranet dan internet, yang mempunyai kemampuan menghubungkan keperluan penduduk, bisnis, dan kegiatan lainnya. Bisa merupakan suatu proses transaksi bisnis antara publik dengan pemerintah melalui sistem otomasi dan jaringan internet, lebih umum lagi dikenal sebagai world wide web. Pada intinya e-government adalah penggunaan teknologi informasi yang dapat meningkatkan hubungan antara pemerintah dan pihak-pihak lain. penggunaan teknologi informasi ini kemudian menghasilkan hubungan bentuk baru seperti: G2C (Governmet to Citizen), G2B (Government to Business), dan G2G (Government to Government).
Sumber : http://pertekkom.blogdetik.com/2008/04/18/perkembangan-teknologi-komunikasi-di-indonesia/
Gerak Pada Tumbuhan
Gerak pada tumbuhan
- Gerak Endonom, yaitu gerak yang terjadi di dalam tubuh tumbuhan, dan rangsangannya diduga dari dalam tumbuhan itu sendiri. Contoh : Hydrilla verticillata
Hydrilla Verticillata - Gerak Higroskopis, yaitu gerak yang terjadi akibat perubahan jumlah kadar air dalam sel tumbuhan yang tidak merata. Contoh : mengerutnya dinding sporangium pada paku-pakuan akibat penurunan kadar air.
Sporangium pada paku-pakuan - Gerak Esionom, yaitu gerak yang diakibatkan oleh rangsangan dari luar. Gerak Esionom dapat dibagi menjadi tiga, yaitu :
- Gerak Tropisme, yaitu gerak sebagian tubuh tumbuhan yang arahnya mengikuti arah rangsangan. Tropisme dapat dikelompokkan menjadi :
- Gravitropisme / Geotropisme, yaitu pergerakan tumbuhan yang arah geraknya mendekati pusat bumi. Biasanya terjadi pada akar. Gerak yang mendekati pusat bumi disebut Geotropisme positif, sedangkan yang menjauhi pusat bumi disebut Geotropisme negatif.
- Hidrotropisme, yaitu pergerakan tumbuhan yang arah geraknya mendekati sumber air. Biasanya terjadi pada akar yang mencari air.
Ilustrasi Hidrotropisme - Fototropisme, yaitu pergerakan tumbuhan yang arah geraknya mengikuti cahaya. Contoh : pergerakan tunas kecambah ke arah sinar matahari.
Ilustrasi gerak fototropisme - Tigmotropisme / Seismotropisme, yaitu pergerakan tumbuhan yang arah geraknya mengikuti arah sentuhan. Contoh : sulur tumbuhan.
- Kemotropisme, yaitu pergerakan tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi arah rangsangan zat kimia. Contoh : spermatozoid bergerak ke sel telur dalam tumbuhan paku.
- Gerak Taksis, yaitu gerak seluruh tubuh tumbuhan yang arahnya mengikuti arah rangsangan. Biasanya, gerak taksis dilakukan oleh tumbuhan kelas rendah (setingkat bakteri). Taksis dapat dikelompokkan menjadi :
- Fototaksis, yaitu pergerakan seluruh tubuh tumbuhan yang mengikuti arah cahaya.
Fototaksis - Kemotaksis, yaitu pergerakan seluruh tubuh tumbuhan yang mengikuti arah rangsangan zat kimia.
- Gerak Nasti, yaitu gerak sebagian tubuh tumbuhan yang arah geraknya tidak dipengaruhi oleh arah rangsangan. Nasti dapat dikelompokkan menjadi :
- Niktinasti, contoh : menguncupnya daun polong-polongan pada malam hari.
- Fotonasti, yaitu pergerakan sebagian tubuh tumbuhan akibat rangsangan cahaya. Contoh : mekarnya bunga pukul empat.
- Seismonasti, yaitu pergerakan sebagian tubuh tumbuhan akibat sentuhan. Contoh : Putri malu.
Seismonasti - Termonasti, yaitu pergerakan tubuh tumbuhan akibat suhu. Contoh : mekarnya bunga tulip pada musim semi.
- Nasti kompleks, yaitu pergerakan tubuh tumbuhan akibat berbagai faktor. Contoh : stomata yang dipengaruhi kadar air, gula, dan udara.
10 Kecelakaan Pesawat Paling Buruk Sepanjang Masa (2)
Sumber : www.i.inilah.com
6. Pesawat militer Ilyushin Il-76MD, 2003
Meninggal: 302 orang
Selamat: tidak ada
Pesawat naas ini adalah pesawat angkut militer jenis Ilyushin Il-76MD milik Garda Revolusi Iran. Kecelakaan yang terjadi pada 19 Februari 2003 ini, menewaskan 302 orang, kebanyakan dari mereka anggota Garda Revolusi Iran.
7. Turkish Airlines, Penerbangan 981, 1974
Lokasi: Hutan Ermenonville, dekat Paris, Prancis
Meninggal: 346 orang
Selamat: tidak ada
Insiden ini adalah kecelakaan pesawat dengan angka kematian tertinggi di Prancis dan dari semua kecelakaan pesawat DC-10 di dunia.
Pesawat McDonnell Douglas DC-10 milik Turki ini terbang dari Paris, Prancis, menuju London, Inggris pada 3 Maret 1974. Ketika terbang di atas kota Meaux, Prancis, terdengar suara ledakan dari pintu kargo belakang. Kemudian lantai kabin diatas kargo runtuh, menghancurkan kendali pesawat.
Bagian belakang pesawat yang hancur yang mengakibatkan pesawat jatuh di hutan
Pilot dan co-pilot berjuang untuk mengendalikan pesawat selama 72 detik sebelum akhirnya jatuh di hutan Ermenonville. Pesawat pun hancur dan menewaskan seluruh penumpang serta awaknya.
Menurut laporan resmi, penyebab dari kecelakaan ini adalah akibat kerusakan pintu kargo belakang.
Meninggal: 346 orang
Selamat: tidak ada
Insiden ini adalah kecelakaan pesawat dengan angka kematian tertinggi di Prancis dan dari semua kecelakaan pesawat DC-10 di dunia.
Bagian belakang pesawat yang hancur yang mengakibatkan pesawat jatuh di hutan |
8. Tabrakan udara di Charkhi Dadri, 1996
Lokasi: Charkhi Dadri, India
Meninggal: 349 orang
Selamat: tidak ada
Tabrakan pesawat di udara yang terjadi pada 12 November 1996 ini melibatkan Boeing 747-168B milik Saudi Arabian Airlines yang membawa 312 penumpang dengan pesawat Ilyushin Il-76TD milik Kazakhstan Airlines yang mengangkut 37 penumpang.
Insiden tabrakan udara maut ini akibat keterbatasan pilot Kazakhstan Airlines dalam berbahasa Inggris saat hendak mendarat di , India. Saat itu, pesawat aman untuk turun hingga ketinggian 4.600 kaki, tetapi operator radio gagal menginformasikan kepada kru pesawat untuk tetap pada ketinggiannya. Akibatnya pesawat pun terus mengurangi ketinggiannya.
Ilustrasi keadaan sebelum tabrakan oleh National Geographic
Di saat bersamaan, pesawat Saudi Arabian Airlines baru saja lepas landas, dan pada ketinggian 4.300 kaki tabrakan pun tak terhindarkan. Kedua pesawat langsung meledak di udara meninggalkan ribuan kepingan yang jatuh ke daratan.
Meninggal: 349 orang
Selamat: tidak ada
Ilustrasi keadaan sebelum tabrakan oleh National Geographic |
9. Japan Airlines, Penerbangan 123, 1985
Meninggal: 520 orang
Selamat: 4 orang
10. Musibah Tenerife, 1977
Meninggal: 583 orang
Selamat: 61 orang
Kecelakaan di Landasan Pacu Tenerife, 1977 |
Ilustrasi keadaan landas pacu sebelum tabrakan |
Ilustrasi percobaan pesawat menghindari tabrakan |
Misteri Kapal The Flying Dutchman
The Flying Dutchman
Beberapa sumber terpercaya menyebutkan bahwa pada abad ke-17, seorang kapten Belanda bernama Bernard Fokke mengarungi lautan dari Belanda ke pulau Jawa dengan kecepatan luar biasa. Ia dicurigai meminta iblis untuk mencapai kecepatan tadi. Namun ditengah pelayarannya menuju Tanjung Harapan tiba-tiba terjadi cuaca buruk, sehingga kapal oleng. Lalu seorang awak kapal meminta supaya pelayaran dihentikan. Sang Kapten menolak, dan berkata “aku bersumpah tidak akan mundur dan akan terus menembus badai untuk mencapai kota tujuanku, atau aku beserta semua awak kapalku akan terkutuk selamanya”. Tiba -tiba, sebuah badai menghantam kapal itu sehingga mereka kalah melawan alam. Dan terkutuklah selama-lamanya Sang Kapten bersama para anak kapalnya itu menjadi jasad hidup dan berlayar di tujuh lautan untuk selama-lamanya. Konon, Kapal tersebut dikutuk untuk melayari 7 samudera sampai akhir zaman.
Laporan penampakan Flying Dutchman (wikipedia) :
Sidang Pertama PPKI
Sidang Pertama PPKI
Suasana Sidang PPKI |
Panitia Sembilan dan Sidang BPUPKI kedua
Panitia Sembilan
- Ir. Soekarno
- Drs. Mohammad Hatta
- Drs. Mohammad Yamin
- Abikusno Cokrosoeyoso
- Achmad Soebarjo
- K. H. Wahid Hasyim
- Mr. A. A. Maramis
- Haji Agus Salim
- Abdul Kahar Muzakir
- Ketuhanan Yang Maha Esa dengan menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya
- Kemanusiaan yang adil dan beradab
- Persatuan Indonesia
- Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
- Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Piagam Jakarta |
Sidang kedua BPUPKI
- Prof. Dr. Soepomo
- KMRT Wongsonegoro
- Achmad Soebarjo
- Mr. A. A. Maramis
- Raden Panji Singgih
- H. Agus Salim,
- dan Dr. Soekiman Widjosandjojo
Pada tanggal 14 Juli 1945, Ir. Soekarno membacakan hasil kerja Panitia Perancang Undang-Undang Dasar, yaitu :